Get Lost: Singapore Will Never Let You Down

Hi Readers!

Pergi ke luar negeri sebelumnya merupakan hal yang tidak pernah terpikirkan di benak saya. Terlahir dari keluarga yang biasa-biasa saja, sepertinya jalan – jalan di luar kota atau luar pulau saja sudah cukup menguras kantong, apalagi ke luar negeri. Namun, mengikuti jejak Walt Disney dengan quotesnya yang terkenal “ If you can dream it, you can do it”, setelah menabung sekian lama akhirnya saya bisa juga traveling ke luar negeri. Tujuan saya adalah negara tetangga kita Singapura atau yang lebih familiar di lidah, Singapore.

Lagi – lagi mengutip kata orang “yang pertama kali pasti yang paling berkesan”, menginjakkan kaki di Singapore juga merupakan pengalaman yang luar biasa bagi saya. Duuh, akhirnya saya bisa juga keluar (untuk sementara waktu) dari Indonesia yang sumpeknya minta ampun.

Ini adalah sekelumit kisah saya dan adik saya yang sudah berjanji setia menemani saya selama 3 hari 2 malam di Singapore dengan budget seadanya. Jika ada diantara kalian yang ingin sekali pergi keluar negeri tapi merasa tidak punya dana, siapa tau kisah saya ini bisa menginspirasi kalian. Tenang saja, pergi ke luar negeri tidak semahal yang kalian bayangkan.

Day 1.

Kami pergi hanya berdua dengan dana yang seadanya. Kami berangkat dengan penerbangan paling pagi dari Jogjakarta (setelah 2 bulan sebelumnya membeli tiket pesawat supaya mendapat harga murah) menggunakan maskapai Air Asia.

Sampai disana, kami langsung membeli sim card seharga 30$S dan kartu EZ-Link untuk transportasi kami selama disana seharga 15$ + Top up 10$S untuk 3 hari. Tujuan wisata pertama kali adalah Landmark Singapore. Itu loh, patung singa yang terkenal banget dan menjadi icon Sigapore. Setelah sejenak berfoto-foto ria disana, kami berjalan melewati Helix The Bridge yang terkenal dengan bentuknya yang sangat unik dan menuju ke Garden by The Bay.

Garden by The Bay ini berada di belakang Marina Bay, sebuah gedung dengan arsitektur yang sangat mewah. Bagiku, Marina Bay ini seperti 3 gedung yang disatukan oleh kapal yang ada diatasnya. Haha. Gedung ini (bagi kami) sangat mewah. Maklum, bahkan di Jogja sekalipun tidak ada gedung semewah dan semegah itu.

IMG_0550.JPG

Garden by The Bay sendiri sebenarnya merupakan sebuah taman yang sangat luas. Kami banyak melihat orang – orang bersepeda di taman, bersantai dengan keluarga, bahkan ada beberapa yang belajar di taman tersebut. Di Garden by The Bay, kita bisa masuk ke beberapa lokasi wisata seperti Flower Dome, Cloud Forest, Holticultural Themed Garden, dan Supertree Grove. Mau yang gratis? Datang saja ke Supertree Grove. Jika kalian mencari spot foto yang aesthetic, kalian bisa duduk – duduk santai di taman sekitar Supertree Grove dan menunggu hingga lampu – lampunya menyala. Percayalah, taman itu menjadi taman terindah yang pernah saya kunjungi selama hidup saya.

Malam saya tidak berakhir sampai di situ saja, setelah asik memfoto Supertree Grove, kami kembali berjalan menuju Marina Bay Sand untuk melihat pertunjukan Spectra- Light & Water Show yang lagi – lagi gratis!!

Day 2.

Tujuan utama kami di hari kedua adalah Sentosa Island. Pulau buatan Singapura ini sangat terkenal dengan Universal Studionya. Karena budget kami terbatas, tentunya kami hanya sanggup berfoto di depan bola dunia Univesal Studio yang hits banget itu. Tapi buat kalian yang punya budget lebih, tidak ada salahnya mampir ke Universal Studio loh.

Kami sendiri lebih memilih mengalokasikan budget kami untuk melihat Wings of Time Show yang diadakan setiap pukul 19.40 & 20.40 waktu setempat. Dengan 18$S, kalian bisa melihat pertunjukan laser art yang berlangsung selama kurang lebih 20 menit ini. Pertunjukan ini di claim sebagai “Voted #1 show in Sentosa”. Jangan sampai ketinggalan yang satu ini ya! Kalian tidak akan menyesal kok menyisihkan 20 menit malam kalian untuk melihat pertunjukan yang sangat mengesankan ini.

IMG_0987.JPG

Karena hari ini merupakan malam terakhir kami di Singapore, kami memutuskan untuk berbelanja di China Town sepulang dari Sentosa Island. Bagi kalian yang doyan membeli oleh – oleh dalam jumlah banyak , China Town bisa menjadi salah satu pilihan destinasi belanja kalian. Chinatown menjual banyak sekali oleh – oleh murah dengan kualitas yang lumayan. Mulai dari gantungan kunci, tas, dompet, hiasan meja, kaos, dan lain sebagainya. Pilihan lainnya ada di Bugis Street yang juga terkenal sebagai surga belanja oleh – oleh bagi para budget traveler.

Day 3.

Hari terakhir kami di Singapura kami habiskan untuk berjalan – jalan santai menikmati kota ini. Pagi – pagi sekali kami berangkat ke St. Andrew’s Cathedral untuk merayakan misa. Gereja ini merupakan gereja pertama dan terbesar yang ada di Singapore.

IMG_0617.JPG

Karena di hari terakhir ini waktu kami terbatas, setelah melakukan misa, kami langsung bergegas ke Singapore Botanic Garden. Tiket masuk? Haha tentu saja gratis!

Singapore Botanic Garden boleh dikatakan menjadi paru – paru negara maju ini. Di sini terdapat beragam species tanaman dari berbagai belahan dunia. Untuk kalian yang punya waktu senggang, Singapore Botanic Garden bisa menjadi pilihan untuk berjalan – jalan santai menikmati udara yang segar di taman ini. Yang paling terkenal dari Singapore Botanic Garden adalah National Orchid Garden yang juga main garden tempat ini. Cukup membayar 5$S untuk tiket masuk,  kalian bisa melihat berbagai macam jenis anggrek yang ditanam di taman ini. Saya sendiri belum berkesempatan melihat taman yang sangat terkenal itu karena waktu yang sangat terbatas. Tapi, jika ada kesempatan kembali ke Singapura lagi, sepertinya Botanic Garden akan menjadi tujuan utama saya.

IMG_1029.JPG

Bagi kalian yang merasa bahwa pergi keluar negeri itu sangat mahal, kalian boleh mulai dengan Singapura terlebih dahulu. Banyak atraksi dan tempat wisata yang terjangkau oleh kantong – kantong tipis seperti kami ini. Bahkan, sebagian besar tempat yang saya kunjungi selama di sana tidak butuh tiket masuk alias gratis!

Mau tau cara hemat selama berlibur di Singapore? Tunggu artikel saya selanjutnya yaa!!

Cheers,

OESJ5313

Leave a comment